Minggu, 23 Juni 2013

Sajak ...

Seperti biasa aku diam tak bicara
Hanya mampu pandangi
Bibir tipismu yang menari

Sajak inilah yang pernah membuatku bergetar. terkadang, aku bisa sangat merasakan keberadaaanmu. Bahkan hangat. Namun, dibelahaan waktu lain kau nampak jauh dan lepas.

"Aku selalu becanda tapi ngga pernah main - main"

Iya, selalu ngga main main dalam becandamu. Sahutku dalam hati. Mencoba mengikiskan harapku.

Percaya atau tidak orang semacam ini ku temui dalam kehidupanku. Absurd, konyol dan menggelikan.
Hal yang lebih konyol adalah saat 5 detik sebelum aku On Air, lelaki ini datang dan mengacungkan jempol padaku, tanpa menatapku. Entah, aku hanya bisa membalasnya dengan senyumanku, yang menurutku cukup manis. He? Entahlah, jempol yang tak seberapa tadi menurutku, hmmm bisa mendorongku untuk lebih semangart. Haha freak ya!


Lanjutkan saja langkah kita
Rasalah....
Rasalah....
Apa yang terasa

1 komentar: