Di suatu sore aku duduk di teras ditemani hujan yang deras. Deras bagai aku duduk di dekat air terjun. Deras sehingga aku tak mendengar siapapun berteriak. Aku memang mendengar dengan telinga. Tapi hatiku, sama sekali tak terpanggil oleh suara itu. Suara yang mengantarkanku kepada kesedihan, kebingungan dan kegundahan.
Tuhan, apakah benar bahagia hanya milik orang kaya saja? Hanya milik orang - orang yang memiliki banyak uang untuk berpesta?
Sementara kami rakyat kecil mencari sesuap nasi pun harus bekerja keras lalu kenapa mereka menghambur-hamburkan uang mereka ya Tuhan?
Kami telah jujur ya Tuhan, untuk mendapatkan rizki tiap harinya. Lalu mengapa mereka seenaknya saja berbuat begitu didepan kami?
Ya Tuhan tolong kami, jadikan kami orang kaya pula jika kebahagiaan itu hanya milik orang - orang kaya saja ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar